A. ORGANISASI
organisasi adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama.
Dalam ilmu-ilmu sosial, organisasi dipelajari oleh periset dari berbagai bidang ilmu, terutama sosiologi, ekonomi, ilmu politik, psikologi, dan manajemen.[1] Kajian mengenai organisasi sering disebut studi organisasi (organizational studies), perilaku organisasi (organizational behaviour), atau analisis organisasi (organization analysis)
Macam Organisasi
- Organisasi politik
- Organisasi sosial
- Organisasi mahasiswa
- Organisasi olahraga
- Organisasi sekolah
- Organisasi negara
B.Bagan Struktur Orgaisasi
Dalam sebuah organisasi diperlukan sebuah struktur organisasi sebagai
pedoman siapa saja yang berhak memberikan instruksi/komando serta siapa
saja yang berada dibawah garis struktural untuk mempermudah dalam
menjalankan sebuah organisasi.
contoh bagan struktur organisasi :
C.Faktor yang Mempengaruhi Organisasi
faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi :
1. Leadership
Kepemimpinan
meliputi proses memproses dalam menentukan tujuan organisasi,
memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhi untuk
memperbaiki kelompok dan budayanya. Kepemimpinan mempunyai kaitan yang
erat dengan motivasi. Hal tersebut dapat dilihat dari keberhasilan
seorang pemimpin dalam menggerakkan orang lain dalam mencapai tujuan
yang telah ditetapkan sangat tergantung kepada kewibawaan, dan juga
pimpinan itu dalam menciptakan motivasi dalam diri setiap orang bawahan,
maupun atasan pimpinan itu sendiri.
2. Budaya
Adanya
konsep budaya yang dikembangkan oleh pakar oraganisasi menjadi bagian
yang erat kaitannya dengan aspek-aspek pengembangan organisasi. Maka
muncullah istilah “Budaya Organisasi”. secara sederhana budaya
organisasi dapat didefinisikan sebagai nilai-nilai dan cara bertindak
yang dianut organisasi (beserta para anggotanya) dalam hubungannya
dengan pihak luar. Secara umum, perusahaan atau organisasi terdiri dari
sejumlah orang dengan latar belakang kepribadian, emosi dan ego yang
beragam. Hasil penjumlahan dan interaksi berbagai orang tersebut
membentuk budaya organisasi.
3. Iklim Organisasi
iklim organisasi merupakan karakteristik yang membedakan satu
organisasi dengan organisasi lainnya dan mempengaruhi orang-orang dalam
organisasi tersebut.
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi motivasi kelompok (teamwork) dalam bekerja dapat dikategorikan sebagai berikut :
D.Efisien dan evektif
Meskipun efektif dan efisien mempunyai tujuan yang sama yaitu meningkatkan kinerja organisasi, namun tidak sedikit orang memahami secara pasti perbedaan kedua kata tersebut. Dalam Lean Six Sigma memahami tujuan dari proyek perbaikan yang akan dijalankan sangat penting karena akan menentukan pendekatan dan tools yang akan dipakai.
Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan kedua kata tersebut.
Efisien adalah bekerja dengan menggunakan sumber daya dan energi yang
sesuai tanpa pemborosan, namun efisiensi
tidak melihat tujuan. Organisasi bisa saja menjadi efisien namun gagal
dalam mencapai apa yang dicita-citakan. Untuk itu selain efisien, kita juga harus efektif. Definisi dari efektif adalah melakukan sesuatu yang sesuai dengan apa yang diinginkan.
Contoh, kita tahu bahwa city car (sebut saja : Karimun) adalah mobil
yang dikenal irit, setiap liter bensinnya bisa mencapai 20 kilometer.
Namun jika kita hendak pergi ke puncak atau dataran tinggi yang curam,
apakah city car mampu mencapai tujuannya? Bisa disimpulkan bahwa city
car efisien namun untuk mencapai puncak/ gunung bukan kendaraan yang
efektif.
Untuk bisa mendapatkan lebih banyak keuntungan, organisasi harus bisa menjual lebih banyak produk atau jasa kepada pelanggan,
agar pelanggan mau membeli produk dan jasa lebih banya, pelanggan harus
bisa melihat keunggulan produk kita dibandingkan dengan kompetitor,
dengan kata lain produk kita memenuhi ekspektasinya. Sehingga produk
atau jasa kita berkualitas di mata pelanggan. Produk atau jasa yang
berkualitas, dihasilkan dari proses yang efektif. Setelah kita tahu
bahwa proses kita sudah efektif dalam membuat produk atau jasa sesuai
keinginan pelanggan, baru kita bisa mencari peluang untuk membuat proses
tersebut lebih efisien
Terkadang, kita melakukan banyak hal untuk menjadi efisien.
Penghematan dilakukan di sana sini secara besar-besaran. Seharusnya,
efisiensi kita lakukan setelah kita mampu mengidentifikasi tujuan
sehingga kita dapat menyusun tindakan yang efektif untuk mencapainya.
sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi
http://carapedia.com/struktur_organisasi_info739.html
http://mybase-blog.blogspot.com/2010/01/faktor-faktor-yang-mempengaruhi.html
http://sixsigmaindonesia.com/efisien-v-s-efektif/